Mengapa Jarum Jam Bergerak Ke Kanan? - David Feldman


Mengapa Jarum Jam Bergerak Ke Kanan? Dan mengapa-mengapa lainnya
David Feldman
Alih Bahasa: Alex Tri Kantjono
PT Gramedia Pustaka Utama
Non fiksi
Jakarta 2006
Xx+216 halaman



Jawabnya, Henry Fried, salah seorang horologis terkemuka di amrik sono menjelaskan bahwa sebelum jam ditemukan, kita menggunakan jam matahari. Di belahan bumi utara, bayangan berputar ke arah yang kini kita sebut "searah jarum jam". Jarum jam dibuat bergerak menirukan gerakan bayangan matahari. Apabila jam ditemukan di belahan selatan, kemungkinan yang disebut dengan searah jarum jam adalah arah kebalikan yang sekarang.

Pertanyaan dalam judul buku ini oleh penulis disebut sebagai imponderable. Imponderable adalah misteri-misteri dalam hidup sehari-hari yang dianggap tidak terlalu penting, sampai kita bersilang jalan dengan salah satu misteri hidup tersebut dan kemudian mempertanyakannya, selanjutnya misteri tersebut mengganggu pikiran, bahkan menggerogoti pikiran seperti rayap. Dan imponderable yang sulit dijawab, penulis menamakannya Frustating Imponderables atau Frustables.

Sesuai dengan judul aslinya," Why Do Clocks Run Clockwise and Other Imponderables" buku ini berisi berbagai macam imponderabel yang dikumpulkan dan dijawab oleh penulis. Sebenarnya buku ini mirip dengan buku tulisan Billy Goldberg, M.D & Mark Leyner berjudul Why Do Men Have Nipples? Hundreds of Questions You'd Only Ask a Doctor After Your Third Martini yang pernah saya baca sebelumnya. Bahkan dialih bahasakan oleh penerjemah yang sama. Setelah saya baca dan hitung terdapat 149 imponderabel dan 10 frustable. Beberapa imponderable yang menurut saya menarik adalah,


"mengapa papan-angka telepon susunannya berbeda dari susunan papan angka-kalkulator?

"mengapa listrik didistribusikan sebagai arus bolak-balik, bukan searah?

"Ketika lubang di jalan terbentuk, mengapa kita tidak melihat rontokan semen atau aspalnya?

"mengapa semua hukuman mati di Amerika Serikat dilaksanakan antara tengah malam dan pukul tujuh pagi?

"Mengapa semua tempat prkatik dokter gigi baunya sama?

"Siapakah Emmy sampai-sampai ada penghargaan yang disebut Emmy Award?

"Mengapa anjing tidak menderita laringitis, nyeri tenggorokan, perubahan suara, atau serak sesudah menggonggong terus-terusan?

"Apakah sentakan-sentakan yang kadang-kadang membangunkan kita tepat ketika hampir terlelap?

" mengapa pelaut mengenakan celana yang pipanya melebar ke bawah?

"mengapa keluarga kerajaan sering disebut berdarah biru?

"Mengapa orang kebal terhadap bau badan sendiri?

"mengapa teriris kertas lebih sakit daripada teriris pisau?

"mengapa lampu lalu lintas menggunakan warna merah, kuning, dan hijau? Mengapa lampu merah paling atas, hijau paling bawah, dan kuning di tengah?

"apakah fungsi gigi bungsu?

"mengapa kota kuno terkubur berlapis-lapis?dan darimana asal tanah untuk menguburnya?


Dan imponderabel yang paling menarik ,menurut saya adalah


"mengapa pemadam kebakaran AS memiliki anjing dalmatian?


Jawabnya? Hmm…baca saja sendiri bukunya, =D


Sebetulnya, imponderabel yang ada kebanyakan diambil dari kehidupan sehari-hari di AS, jadi kadang kurang mengerti maksudnya. Tapi buat saya pribadi, tidak ada bacaan yang tidak bermanfaat apalagi buku ini.


Image hosted by Photobucket.com

Shopaholic & Baby - Sophie Kinsella


Shopaholic & Baby, Si Gila Belanja Punya Bayi
Sophie Kinsella
Fiksi - Chicklit
Alih Bahasa: Monica Dwi C
PT Gramedia Pustaka Utama
Jakarta, April 2007
Bahasa
536 halaman, 18 cm


Setelah selesai bertualang mencari saudaranya Jess-yang memiliki sifat yang sangat bertolak belakang dengannya- Rebecca Brandon (d. h. Blommwood) atau Becky atau Bex atau si gadis dengan syal Denny and George atau yang pasti sang maestro shopaholic kembali beraksi, kali ini dengan kehamilannya lagi-lagi Bex membuat keributan dan selalu dengan tanpa sengaja semuanya selesai dengan brilliant, catat: tanpa sengaja, lho!

Tentu saja, untuk calon bayinya Bex menginginkan semuanya yang terbaik bagi anaknya nanti. Tentu saja untuk calon bayinya Bex sekali lagi melanggar janjinya untuk berhenti belanja gila-gilaan, bahkan kali ini Jess tidak mampu menghalanginya lagi. Kehamilannya tentu saja merupakan sebuah pasport untuk belanja baginya. Mulai dari tempat tidur bayi dengan harga selangit, kereta bayi sebanyak lima buah untuk setiap acara berbeda dan salah satunya harus berwarna pink, sampai baju pesta bayi yang bermerk pun diborongnya. Tapi bukan Bex namanya kalau dia tidak menginginkan segalanya harus yang paling nomor satu atau harus yang paling populer atau harus yang paling terkenal, glamour, dan segalanya yang berbau ter-, karena itu dia pun memaksa Luke Brandon suaminya, untuk pindah dokter kandungan, yang asalnya ditangani oleh dokter kandungan senior yang yang menurut Bex biasa saja, kemudian pindah ke Venetia Carter, seorang dokter kandungan para selebritis dunia dan supermodel top.

Seperti biasa, kemudian masalah satu demi satu muncul, dokter kandungan yang cantik sempurna yang ternyata mantan pacar Luke dan memiliki hidden agenda terhadap Luke, depstor tempat Bex bekerja yang sepi pembeli, dan masalah pekerjaan Luke yang memiliki klien yang bermasalah, sehingga masalah mencari rumah baru yang wajib ada kamar sepatunya.

Tapi hei! Bex sudah berubah! Kalau dulu belanja dan belanja adalah pengalih pikiran dari permasalahan hidup, sekarang rupanya dia sudah belajar dari kesalahan...

tidak ada yang lebih bisa mengalihkan pikiran dari persoalan hidup selain membicarakan orang yang kita benci (halaman 271)


Seperti biasa juga, kisah si Bex shopaholic ini mengalir begitu saja, mudah diikuti alurnya sekaligus menghibur. Walaupun plot ceritanya masih menggunakan racikan yang sama tapi saya tidak (atau belum) bosan bosannya membaca kisahnya. Tanpa ba-bi-bu saya lahap habis novel ini hanya dalam waktu 5 jam saja, termasuk kilat untuk ukuran saya yang lamban dalam membaca. Dan sekali lagi Kinsella berhasil membuat saya semakin jatuh cinta pada Becky.

Shopaholic & Baby memang bukan bacaan berat atau bacaan yang bisa membuat kita tampak semakin cerdas, smart atau apalah, tapi saya percaya, seseorang yang bisa menulis cerita seringan dan serenyah ini hanyalah orang-orang yang cerdas.. Bravo Kinsella, you're the best!!

Image hosted by Photobucket.com

the other bookstorian nita# kupunyabuku# chihiro's box# kw# mitora in reviews# alpha# ferina# iboekoe# klub sastra bentang# kobo# h_tanzil# bacaan-ally# evolia# mimimama# pohon kata kata# nita# Bookstores buku kita# kutu buku# kios buku# ini buku# buku bekas#